Anggota PDIP ini Meminta Agar Panglima TNI Gatot Numantyo Jangan Bicara Politik; Loh, kenapa?



Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melalui wakilnya di DPR bernama Charles Honoris menyerukan sebagai militer aktif agar Panglima TNI Gatot Nurmantyo tidak membicarakan soal politik.

"Tidak usah lagi fokus ke urusan politik. Memang ini tahunnya sudah mendekati tahun politik (menuju Pemilu dan Pilpres 2019) tetapi beliau masih menjabat sebagai panglima TNI, jadi tolong fokus saja pada kerjanya, untuk meningkatkan kinerja pribadi sebagia panglima atau TNI sebagai lembaga," ujar Charles seperti dilansir bbc, selasa(6/6/2017).

Charles menyarankan agar panglima lebih fokus untuk menjalankan strategi pertahanan Indonesia daripada terlibat dalam berbagai acara politik.

"Memang kalau kita melihat beliau selama ini sangat banyak terlibat dalam statemen politik, hadir di acara politik partai politik sampai membaca puisi, ya. Tapi saya sarankan supaya menjalankan tugas sebagai panglima untuk fokus pada menjalankan strategi pertahanan Indonesia, karena masih banyak urusan lain yang harus diperhatikan yang berkaitan dengan pertahanan negara," papar Charles.

Pada masa Orde Baru, TNI -yang dulu bernama Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ABRI- terlibat secara aktif dalam politik melalui Dwifungsi yaitu menjaga keamanan dan ketertiban negara, serta memegang kekuasaan dan mengatur negara.

TNI juga memiliki perwakilan dalam lembaga legislatif, DPR ataupun MPR.

Tetapi setelah Soeharto mundur, melalui rapat pimpinan ABRI pada 2000, peran tentara di dunia politik dikurangi secara bertahap mulai pemilu 2004 dan kemudian 2009.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Anggota PDIP ini Meminta Agar Panglima TNI Gatot Numantyo Jangan Bicara Politik; Loh, kenapa?"

Posting Komentar