Pakar IT dan Telekomunikasi dan juga Anggota Komisi I, Roy Suryo angkat bicara terkait cuit yang di tengarai berasal dari akun Twitter selebritas Nikita Mirzani yang dianggap telah melakukan ujaran kebencian. Dalam hal ini, kader dari Partai Demokrat tersebut menilai apa yang dilakukan Nikita sangatlah tidak pantas.
Bahkan pria yang juga berprofesi sebagai pengamat telematika tersebut mengungkapkan Nikita sulit untuk memungkiri bila cuit tersebut bukanlah perbuatannya atau dengan kata lain di hack.
"Secara teknis tidak mudah bilang sebuah akun itu di hack atau tidak. Tapi secara teknis dapat dengan mudah juga kita melihat itu dari history seseorang. Karena meskipun itu tweet sudah dihapus, tapi dengan sebuah metode tertentu kita bisa melihat tweet itu seperti apa. Dan kalau untuk kasus ini saya lihat Nikita sulit untuk mengelak," ujar Roy Suryo saat dihubungi SINDOnews, Kamis (5/10/2017).
Lebih Lanjut, Roy menghimbau, sebaiknya pengguna sosial media dapat lebih bijak lagi dalam menggunakan akun yang dimiliki. Pasalnya biar bagaimanapun sosial media kalau tidak digunakan dengan bijak bisa menjadi boomerang nagi pemiliknya.
"Karena jarimu itu harimaumu, kalau perasaan memang sedang tidak nyaman sebaiknya tidak usah diungkapkan melalui sosmed," terangnya.
Sebelumnya, akun Twitter @NikitaMirzani dilaporkan ke polisi oleh gabungan pengacara yang menamakan diri Aliansi Advokat Al Islam NKRI pada Selasa (3/10/2017) siang lalu.
Nikita Mirzani dilaporkan ke Mapolda Sumatera Selatan karena dituding telah menyebar ujaran kebencian dan penghinaan terhadap Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
Bahkan pria yang juga berprofesi sebagai pengamat telematika tersebut mengungkapkan Nikita sulit untuk memungkiri bila cuit tersebut bukanlah perbuatannya atau dengan kata lain di hack.
"Secara teknis tidak mudah bilang sebuah akun itu di hack atau tidak. Tapi secara teknis dapat dengan mudah juga kita melihat itu dari history seseorang. Karena meskipun itu tweet sudah dihapus, tapi dengan sebuah metode tertentu kita bisa melihat tweet itu seperti apa. Dan kalau untuk kasus ini saya lihat Nikita sulit untuk mengelak," ujar Roy Suryo saat dihubungi SINDOnews, Kamis (5/10/2017).
Lebih Lanjut, Roy menghimbau, sebaiknya pengguna sosial media dapat lebih bijak lagi dalam menggunakan akun yang dimiliki. Pasalnya biar bagaimanapun sosial media kalau tidak digunakan dengan bijak bisa menjadi boomerang nagi pemiliknya.
"Karena jarimu itu harimaumu, kalau perasaan memang sedang tidak nyaman sebaiknya tidak usah diungkapkan melalui sosmed," terangnya.
Sebelumnya, akun Twitter @NikitaMirzani dilaporkan ke polisi oleh gabungan pengacara yang menamakan diri Aliansi Advokat Al Islam NKRI pada Selasa (3/10/2017) siang lalu.
Nikita Mirzani dilaporkan ke Mapolda Sumatera Selatan karena dituding telah menyebar ujaran kebencian dan penghinaan terhadap Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo.
"Film G30s/PKI Kurang Seru.. Seharusnya Panglima Gatot juga Dimasukkan kelubang buaya pasti seru.."
Namun, kini cuitan itu telah dihapus di akun Twitter @NikitaMirzani.
Atas laporan ini, polisi masih meneliti apakah kasus Nikita Mirzani akan diproses di Palembang, Sumatera Selatan, sesuai laporan atau dilimpahkan ke Jakarta sesuai tempat tinggal Nikita Mirzani.
0 Response to "Ngaku Diretas, Pakar IT Sebut Nikita Mirzani Sulit Ngeles"
Posting Komentar